Logo

Liputan: Inovasi dan Kreativitas Mahasiswa PTN dalam Mengolah Teh Daun Kelor pada KKN-T 2020

Kreatifitas merupakan salah satu faktor yang diharapkan terasah dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata-Tematik (KKN-T), karena pandemi Covid-19 yang terjadi maka tahun ini diberikan scoop wilayah yang lebih spesifik yaitu domisili masing-masing mahasiswa. Besse Dini Indriani (NIM: A34170106) yang merupakan mahasiswa Departemen Proteksi Tanaman yang tahun ini mengikuti KKN-T di desa asalnya yaitu desa Tabolang, Kecamatan Topyo, Kabupaten Mamuju Tengah, pada KKN-T ini Besse menggunakan kreatifitasnya untuk memanfaatkan daun kelor (Moringa oleifera) sebagai minuman herbal, pada program KKN-T nya ini Besse menggandeng kelompok PKK Desa Tabolang mengembangkan produk olahan daun kelor yang memiliki khasiat bagi kesehatan. Kegiatan tersebut diwadahi dalam sebuah pelatihan yang dihadiri oleh pengurus dan anggota PKK Desa Tabolang.

besseD

Besse Dini Indriani

“Kegiatan ini bertujuan untuk memanfaatkan tanaman kelor menjadi produk olahan yang memiliki khasiat bagi kesehatan dan memiliki nilai ekonomi yang dapat dikembangkan sehingga mampu meningkatkan taraf ekonomi masyarakat,” kata Besse Dini Indriani dalam rilis yang publikasikan di Republika.co.id.

KKNdanPKK

Pelatihan pembuatan teh daun kelor

Program KKN-T yang dilakukan oleh Besse Dini Indriani ini mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak termasuk dari Kepala Dinas Pertanian kabupaten Mamuju Tengah, “Pemerintah sangat mendukung program-program KKN yang dibawakan oleh mahasiswa IPB di Mamuju Tengah dan kami juga berharap teh herbal kelor ini dapat dikembangkan dan berkelanjutan terutama untuk masyarakat di Desa Tabolang.“ ujar Muh Anwar SIP, MAP.