Logo

Ahli Penyakit dari PTN Menanggapi Masalah Padi Rawa

Tabloid Agrina Edisi Februari 2021 mengangkat artikel mengenai momok pada padi rawa, didalam artikel tersebut memuat banyak keluhan petani terkait masalah-masalah yang timbul dari penyakit yang menyerang tanaman padi, khususnya padi rawa. Penyakit-penyakit yang menyerang memang penyakit yang selama ini menjadi momok para petani padi diantaranya yaitu blas leher yang disebabkan oleh Pyricularia grisea dan hawar daun yang disebabkan oleh Xanthomonas oryzae pt oryzae.  Salah satu staf dosen Departemen Proteksi Tanaman, Dr. Widodo adalah ahli penyakit tanaman memberikan tanggapannya terkait serangan penyakit padi ini, merujuk artikel yang dikeluarkan di Tabloid Agrina “Terdapat tiga faktor yang mempengaruhi terjadinya serangan penyakit, yaitu ketahanan varietas, patogen, dan lingkungan (termasuk alam dan cara budi daya)” kata Dr. Widodo.

Dr. Widodo menjelaskan cendawan pathogen P. grisea memiliki 39 strain. “Di negara dengan empat musim, sekali tanam, terus datanglah musim dingin, selesai. Di negara tropis, pathogen ini selalu berinteraksi dengan tanaman inangnya sehingga selalu berubah. Jadi kita tidak bisa hanya mengandalkan varietas tahan. Produktivitas tinggi adalah salah satu yang penting. Tapi hubungannya dengan penyakit terus memperhatikan cuaca dan Budidaya”.

Artikel lengkapnya bisa dibaca pada majalah Agrina pada link berikut: Agrina Edisi Februari 2021